Al Haris : Anak SAD Harus Pintar
THE JAMBI TIMES - MERANGIN - Anak-anak
Suku Anak Dalam (SAD) di Kabupaten Merangin harus pintar. Semua anak
punya hak mendapatkan pendidikan yang layak sebagai bekal dimasa depan.
Hal
tersebut ditegaskan Bupati Merangin Al Haris saat mengunjungi
pemukiman SAD di Desa Sialang Kecamatan Pamenang bersama Menteri Sosial
Republik Indonesia (Mensos RI) Khofifah Indar Parawansa tiga hari lalu.
‘’Jadi
meskipun tinggal di tengah hutan, anak-anak SAD harus pintar. Mereka
harus terus dibekali ilmu melalui keberadaan rumah pintar yang didirikan
di pemukiman mereka,’’ujar Bupati.
Hal
senada sebelumnya juga diungkapkan Mensos RI saat meresmikan rumah
pintar di pemukiman SAD Desa Sialang Kecamatan Pemenang. Menurut Menteri
dengan banyak belajar, akan semakin membuka tabir untuk lebih maju dan
berkembang.
Bahkan Mensos yakin kedepannya salah
satu dari anak-anak SAD bisa menjadi pemimpin dan ilmuan. Kepada para
orang tua Kofifah minta agar selalu mendorong dan memberi semangat agar
anaknya terus bersemangat dalam belajar.
Keberadaan
rumah pintar bantuan Mensos tersebut, diakui beberapa orang warga SAD
memang sangat dibutuhkan. Pak Mudo salah seorang SAD mengaku tidak ingin
anaknya seperti dirinya.
‘’Saya ingin anak-anak
saya pintar. Tidak seperti bapaknya, tidak tahu menulis dan membaca.
Biasanya kalau orang pintar mudah mencari uang, tapi kalau bodoh seperti
saya paling hanya bisa berburu,’’ujar Pak Mudo.
Pada
acara yang dihadiri Gubernur Jambi Zumi Zola dan sejumlah pejabat di
jajaran Pemkab Merangin itu, bupati minta kepada pejabat untuk tergerak
menjadi bapak asuh dari anak-anak SAD yang jumlahnya mencapai ratusan
orang tersebut.