Belasan Anak Punk di Kerinci Di Tangkap
The Jambi
Times – Kerinci - Sepuluh anak punk di ciduk aparat Satuan Polisi Pamong Praja
kota Sungai Penuh dalam razia penyakit masyarakat(pekat),Rabu(23/03/2016)
Anak anak
berusia belasan tahun ini yang biasa mangkal di sekitar lampu pengaturan lalu
lintas,kehadiran mereka kerap menggangu ketertiban umum.
Dalam
melakukan razia pekat Sat Pol PP kota Sungai Penuh bekerja sama dengan Polres
Kerinci mengamankan sedikitnya sepuluh
anak punk,di antaranya delapan remaja laki laki dan dua orang perempuan.
Anak punk
yang terjaring berasal dari berbagai daerah,sebagian ada dari kota Jambi,Padang
(Sumatera Barat) bahkan ada juga yang dari Kalimantan.
Anak punk
yang berhasil di amankan langsung di giring ke kantor Sat Pol PP kota Sungai
Penuh,untuk memberi efek jera anak punk yang tertangkap di potong rambutnya dan
di serahkan ke dinas sosial kota Sungai Penuh untuk di berikan bimbingan dan
pembinaan.
Razia ini di
lakukan karena Sat Pol PP banyak medapatkan keluhan dari masyarakat, menjamurnya
anak punk yang mengamen di jalanan danjuga menganggu kemacetkan lalu lintas,di
antaranya sering melakukan aksi kekerasan terhadap warga.
Ke depan
Sat Pol PP kota Sungai Penuh akan terus meningkatkan dan mengiatkan razia dalam
rangka menindak berbagai penyakit masyarakat.
Pal Gunadi,Kasat
Pol PP Kabupaten Kerinci mengatakan,’Mereka yang tertangkap di suruh meninggalkan
tempat dan bagi warga kota Sungai Penuh di minta tidak mengulang lagi perbuatannya
selaku anak punk.
Menurut
kasat bimas/Ipu Khairusmen,”Kegiatan anak punk sangat meresahkan masyarakat,mereka
tidur bersama antara laki laki dan perempuan.(al)
