News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Kabag Organisasi Diduga Komersilkan Pengadaan Pangkat

Kabag Organisasi Diduga Komersilkan Pengadaan Pangkat


The Jambi Times - Merangin - Pengadaan pangkat swadaya Pegawai Negeri Sipil (PNS) dijajaran Setda Merangin yang dikoordinir Bagian Organisasi beberapa waktu lalu, dikeluhkan. Bahkan kini para PNS itu merasa tertipu.

Pasalnya kini pangkat dan caping PNS tersebut, telah banyak dijual di toko-toko di Kota Bangko, yang harganya relatif murah jika dibandingkan dengan harga yang dibandrol Bagian Organisasi Setda Merangin.

Menurut pengakuan sejumlah PNS, untuk dua set pangkat dan satu caping Bagian Organisasi yang dinakodai Dr Agus, telah memungut biaya Rp 500 ribu perorang PNS. Sedangkan harga satu set pangkat golongan tiga di toko Kota Bangko hanya Rp 100 ribu.

‘’Kalau dua set baru Rp 200 ribu ditambah harga caping. Itu harga di Kota Bangko, sedangkan pengadaan itu dibeli di Jakarta yang tentunya lebih murah,’’ujar salah seorang PNS yang buru-buru melarang menulis namanya.

PNS lainnya yang saat itu tengah nimbrung di loby bupati menyebutkan, Di Blok satu Pasar Inpres Senin Jakarta, harga satu set pangkat golongan tiga itu paling kuat Rp 50 ribu perset untuk golongan tiga, golongan dua lebih murah lagi.

Ini artinya lanjut pria berbadan kurus itu, berapa besar keuntungan yang diraup jika satu PNS saja dipatok Rp 500 ribu.

‘’Awalnya kami mengikut saja, karena belum tahu harga pangkat itu sebenarnya,’’jelas PNS tersebut.

“Munkin harga tiket pesawat ke Jakarta itu cukup mahal? ‘’Mas, PNS itu punya dana perjalanan dinas, yang kemana saja dibiayai negara,’’jelas PNS dari bagian lainnya yang baru muncul ikut nimbrung.

Kabag organisasi Dr Agus saat di konfirmasi koran ini terkait dugaan komersilkan pengadaan pangkat mengatakan, bahwa pembelian caping dengan harga 500 ribu tersebut sudah ada kesepakatan bersama.

“kemarin kita sudah ada kesepakatan bersama untuk per- orang bayar 500 ribu rupiah,bahkan ada yang satu setnya mencapai 750.000 rupiah,”ungkap agus.

Namun dirinya mengaku bahwa pengadaan pangkat tersebut bukan untuk di perjual belikan melainkan pada saat itu keadaan mendesak karena seluruh PNS di wajibkan memakai pangkat, maka di sepakati bahwa di bagian organisasi untuk membeli 500 ribu perorang.

“Maksutnya bukan di jual, harganya satu set memang segitu kok, bahkan ada yang beli 750 ribu per setnya,”singkat agus dengan nada mengelak.(Lik)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.