Kata bupati, 2016 angaran Jembatan Ambruk Gurun Tuo
The Jambi Times - Sarolangun - Tragedi
ambruknya jembatan gantung di desa gurun tuo kecamatan mandiangin (23/09)Rabu yang
menewaskan satu orang bocah dibawah umur dan belasan lainya mengalami luka
berat akibat mabruknya jembatan gantung.
Tentunya urat nadi
masyarat putus sudah untuk melintasi jalur darat, terpaksa waarga setempat
mengunakan perahu kembali untuk menyebrang.
Bupati Sarolanggun
Cek Endra, Kepada awak media mengatakan belum bisa melakukan perbaikan terhadap
jembatan gantung yang ambruk, Hal ini
sebabkan Dana tanggap darurat yang tersedia tak cukup.
“Tidak memungkin
kita gunakan dana tanggap darurat, karna bentangan Jembatan cukup panjang.
selain memerlukan waktu, juga anggaran yang dibutuhkan sangat banyak,” Kata Cek
Endra, Senin (28/9)lalu.
Dujelaskannya, menyelamat
aset jembatan yang masih bisa dipakai dalam perbaikan 2016 mendatang. “Terkendala
aturan, APBD-P sudah lewat, APBD murni sedang dirancang. Ya, masyarakat kembali
seperti dulu, menyebrang pakai perahu. harap bersabar, 2016 kita perbaiki.” Jelasnya
(alamsyah).
