BPMPD Gelar Pembekalan Adat Sarolangun
The Jambi Times - Sarolangun - Badan Pemberdayaan pemerintahan Masyarakat Desa
(BPMPD) mengelar acara pembekalan adat bagi kepala desa dan kelurahan
dikabupaten sarolangun.
Kabupaten yang dikenal dengan saloko bumi sepucuk adat serumpun
paseko tenyata saat ini hanya menjadi simbol, namun keberadaan adat istiadat
yang ada terkesan sudah banyak ditinggalkan.
Melibatkan unsure kepala desa lurah BPMPD kabupaten sarolangun
meminta untuk memahami adat istiadat
atau ketebiasaan yang ada didesa menjadi sumber reprensi untuk menciptakan
kondisi yang aman.
Melirik ke bumi sepucuk adat serumpun paseko yang terkenal
dengan kebudaaan adat serta merata diberbagai kecematan dan memiliki nama
tersendiri hingga saat ini tidak memunculkan tokoh tokoh muda untuk regenerasi
dimasa akan datang.
Tentu, adat yang ada menurut berbagai pendangan hanya menjadi
simulasi saja dan terkesan hanya sebagai kepentingan bukan memproritaskan
kebudayaan.
KeBadan Pemberdayaan pemeritahan Desa (BPMPD),Rabu 16 September
2015, menggelar acara pembekalan adat bagi Kepala Desa dan Lurah.
“Pembekalan adat bertujuan, untuk meningkatkan pemahaman kepala
Desa dan lurah tentang adat istiadat budaya dan kearifan local,”Kata Kepala BPMD
dalam pembukaan pembekalan di kantor PKK.
lanjut Zaidan, kegiatan ini akan di selenggarakan selama dua
hari kedepan,salah satu pembicara adalah tokoh adat kabupaten Sarolangun.
“Kades dan lurah akan kita bekali pemhamanan tentang adat, Tokoh
adat yang berkompeten di bidangnya akan jadi narsumber. Kita berharap ini
bermamfaat,” Ujar Zaidan. (Alamsyah)