News Breaking
Live
wb_hadi

Breaking News

Arie Suriyanto : Dua Tahun Tidak Ada Perubahan Mundur

Arie Suriyanto : Dua Tahun Tidak Ada Perubahan Mundur



The Jambi Times - Muara Sabak - Keinginan yang kuat untuk melakukan perubahan terhadap daerah yang dicintainya, membuat Arie Suriyanto bakal calon (Balon) Bupati  Tanjabtim (Tanjung Jabung Timur) dari jalur independent, siap melakukan kontrak politik dengan masyarakat, untuk membuktikan  bahwa dirinya tidak main-main atau mencari popularitas semata.

 Arie Suriyanto menuturkan , "Saya siap melakukan kontrak politik kepada seluruh masyarakat Tanjabtim, jika memang ada garis tangan saya menjadi seorang Bupati nanti, kalau tidak ada perubahan di daerah ini selama dua tahun dalam masa kepemimpinan saya, Saya siap mengundurkan diri dari jabatan saya, itu kontrak politik saya" Tegas Arie.

 dia juga mengharapkan bakal calon bupati yang lain melakukan hal yang sama,“ ada tidak  calon yang berkomitmen seperti saya, jika nanti terpilih menjadi  bupati  melakukan kontrak politik pada masyarakat siap mundur jika dalam dua tahun tidak ada perubahan,saya tantang mereka,“tegas Arie.

Lanjutnya. Arie mengajak masyarakat untuk melakukan sebuah perubahan, bahwa disaat Pilkada nanti adalah waktu yang tepat untuk melakukan perubahan.

 "Jika masyarakat ingin melakukan sebuah perubahan di daerah ini, Pilkada nanti lah saatnya untuk melakukan perubahan itu,"ujarnya

 Arie menghimbau kepada seluruh masyarakat Tanjabtim untuk Pilkada nanti agar masyarakat dapat memilih Calon yang memiliki Komitmen dan Visi Misi yang jelas.

"Masyarakat harus cerdas dalam memilih calon bupati nanti, karena satu suara anda menentukan nasib daerah ini lima tahun kedepan, jadi pilihlah calon yang mempunyai Komitmen dan Visi-Misi untuk memajukan daerah ini, gunakan pengalaman yang lalu menjadi sebuah pembelajaran". Tuturnya
 Arie menambahkan bahwa dirinya akan memberikan politik sehat kepada masyarakat dan dirinya tidak akan mengemis untuk meminta dukungan atau memaksa masyarakat untuk memilihnya apalagi untuk membeli suara.

"Saya tidak akan mengemis untuk meminta dukungan atau memaksa masyarakat untuk memilih saya apalagi untuk untuk membeli suara mereka, biarkan saja mengalir dengan sendirinya tanpa ada paksaan, biarlah masyarakat yang menilai layak atau tidaknya diri saya menjadi pemimpin mereka, Intinya saya bertekad dan mempunyai komitmen untuk memajukan daerah ini". Pungkasnya.(51N)

    

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.