Warga Desa Limbur dan Jelatang Sepakat Berdamai
The Jmabi Times - Bangko - Terjadinya bentrok antar desa Jelatang Kecamatan Pamenang dan warga Desa Limbur Merangin Kecamatan Pamenang Barat berapa bulan lalu, digelarkan syukuran kemarin (21/1/2015).
Kedua desa tersebut sepakat damai dengan memotong kerbau secara adat, pertikaian antara warga dua desa itu, juga disaksikan Wakil Bupati Merangin H A Khafid Moein, Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Budiawan Basuki, Kapolres Merangin AKBP Munggaran dan AKP Faisal Komandan Brimob.
Pada acara tersebut berlangsung di halaman Kantor Camat Pamenang Barat tersebut, penyerahan naskah perdamaian antar warga kedua desa. Selanjutnya dilakukan makan siang bersama.
Setelah makan siang bersama, suasana penuh haru terjadi, warga kedua desa itu saling berjabatan tangan dan berpelukan. Seperti semua pihak menyadari kalah pertikaian itu hanya menimbulkan kerugian kedua belah pihak.
‘’Hari ini kita sepakat penyampaian tanda putih hati atas perselisihan yang terjadi. Semua perselisihan sudah selesai dan tidak akan terjadi lagi. Apa yang sudah disepakati tolong dilaksanakan, jangan ada lagi yang mengulangi pertikaian,’’pinta Wabup.
Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Budiawan Basuki mengatakan, perlu keiklasan hati warga kedua desa untuk selesaikan konflik. Konflik hanya akan merugikan masyarakat dan memakan korban.
‘’Saya sangat kagum dengan warga kedua desa yang telah mengiklaskan hati saling menerima. Jiwa seperti ini sangat penting, sehingga tercipta kerukunan dan kedamaian,’’terang Dandim.
Sementara itu Kapolres Merangin AKBP Munggaran mengatakan, warga dua desa banyak membantu tugas Polres menciptakan perdamaian. Tidak semua permasalahan diselesaikan dengan proses hukum, tapi bisa diselesaikan dengan hukum adat. (lil)
